Meskipun motornya belum dijual resmi oleh PT Javas CycleWerks Indonesia (PT JCI) sebagai pemegang merek motor Cleveland di Indonesia resmi. Tetapi beberapa varian yang akan dipasarkan telah diuji kemampuannya.
Seperti varian Ace Deluxe 250 yang diturunkan pada event Dusty Track #2 bertempat di lapangan KSU, Depok beberapa waktu lalu. "Untuk turun event Dusty Track kemarin memang ada sedikit ubahan utamanya pada areal body dan knalpot saja," ujar Donny Lenggono dari bengkel Hantu Laut di bilangan Jl. H Nawi, Jakarta Selatan yang menggarap proyek ini.
Areal body yang berubah hanya spatbor depan saja dibuat lebih tinggi dan dimensinya sedikit lebih kecil. Tujuannya biar tanah yang nempel di ban enggak mengganggu saat roda berputar.
Nah, untuk areal mesin sama sekali enggak disentuh, cuma andalkan knalpot saja yang sudah diubah ke atas pipanya jadi model scrambler. Itu juga menurut Donny persiapannya hanya 1 minggu saja.
"Gue mau tau tenaga mesin standarnya makanya sengaja dibiarkan apa adanya, sampai karburator juga masih bawaan motor," ujar Donny yang menambahkan Cleveland Ace Deluxe 250 ini baru saja dipakai turing ke Jogja acara Kustomfet 2014 lalu.
Untuk jokinya ditunjuk Andi Akbar yang ngegas langsung ditrek oval. Mantan stund riders yang kini punya bengkel The Katros Garage ini mampu melibas jauh rivalnya di trek sampai babak final.
"Sayang saat race final ketika motor udah mimpin 3 lap eh, gak taunya ada masalah rantainya lepas," sesal Andi Akbar yang akhirnya hanya bisa puas sebagai runner up dikelas Tracker.
No comments:
Post a Comment