Tampilan H-D stok alias standar Dyna Super Glide 1999 rupanya tidak memuaskan lagi hati Achmad Zulkarnain sang pemilik motor. Ubahan total akhirnya dilakukan secara total untuk kepuasan sekaligus penilaian terbaik dari juri.
Rupanya selain custom motor, Zoel sapaan akrabnya juga berniat bawa motornya ikutan ajang Kustomfest 2014 lalu. "Sekalian aja gue komporin ikutan Kustomfest 2014 kemarin apalagi jurinya juga Salinas Boy, builder kondang dari US, ujar Dony Ariyanto builder Studio Motor.
Ubahan motor mengarah ke gaya oldskol chopper dengan mudah dikenali dengan tampilan rangka belakang hard tail. Dukungan fork depan model springer juga mempertegas kesan tradisional. Tetapi posisi rake atau kemiringan sudut kemudi tetap dibuat standar makanya posisi riding enggak berubah.
Jok single dilapis bahan kulit yang diukir untuk mendukung tampilan lawas, sedangkan spatbor belakang tetap dibiarkan minimalis. Kedua rodanya dibalut pelek ring 16 inchi.
Tahap finishing permainan cat airbrush jadi andalan, pada bagian tangki yang desainnya teardrop minimalis diberi aksen potongan logam. Dengan memadukan kelir silver dan biru yang dominan pada bagian lain seperti tangki oli dan spatbor belakang.
Usaha keras Studio Motor ngebangun motor ini beberapa bulan akhirnya menuai hasil. "Motor yang diberi sebutan Sinatra ini berhasil memproleh plakat runner up dikelas American Bobber Chopper yang langsung dinilai okeh jurinya Salinas Boy," senyum Donny.
No comments:
Post a Comment